Pengembangan pembelajaran yang kini berorientasi pada pengembangan kompetensi siswa di era industri 4.0 merupakan salah satu fokus Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Peningkatakan minat dalam kewirausahaan pada siswa Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) di asumsikan sebagai langkah strategis dalam menyiapkan generasi mendatang yang produktif dan berkarakter. Selain bekerja di industri atau melanjutkan studi di jenjang pendidikan tinggi, lulusan SMK juga didorong menjadi wirausaha kreatif.
Sebagai upaya menyiapkan lulusan SMK menjadi sosok mandiri yang mampu menghadirkan lapangan pekerjaan, Direktorat Pembinaan SMK dan The Southeast Asian Ministers of Education Organization (SEAMEO) Secretariat sudah menghasilkan 3.132 siswa wirausaha melalui program Sekolah Pencetak Wirausaha Batch 1 sampai dengan Batch III. Program ini telah diikuti 175 SMK di 34 Provinsi.
Berlandaskan pada hal tersebut, SMKN 1 Ngasem melaksanakan kegiatan workshop Industri Kreatif Sekolah Pencetak Wirausaha yang dilaksanakan pada 10 November 2020 di Aula SMKN 1 Ngasem.